Manga "Chibi Maruko-chan" karya Momoko Sakura volume ke-18 baru saja dirilis Shueisha pada Selasa (25/10) lalu. Ini rilisan perdana sejak meninggalnya Momoko Sakura, sekitar empat tahun yang lalu.

Pasalnya, sejak pertama tayang di majalah Ribon milik Shueisha pada 1968 ilam, manga “Chibi Maruko-chan” yang mengisahkan bocah perempuan bernama Maruko itu telah menjadi kecintaan penikmat manga seluruh dunia. Bahkan, manga ini telah mencapai sekitar 32 juta salinan.

Akan tetapi, volume terakhirnya yakni ke-17, terakhir dirilis pada Desember 2018 silam. Tepatnya, hanya beberapa bulan setelah meninggalnya Momoko Sakura akibat kanker payudara yang diidapnya. 

Pasalnya, Sakura yang meninggal di usia 53 telah berhasil melahirkan dan membesarkan manga “Chibi Maruko-chan”. Betapa tidak, karyanya bahkan diadaptasi menjadi serial anime yang ditayangkan Fuji TV. 

Melansir The Mainichi, tayangan tersebut bahkan telah mencapai 1.500 episode per Mei lalu. 

Tidak hanya itu, dilansir dari Anime News Network (28/10), buku kompilasi volume ke-18 “Chibi Maruko-chan” yang telah rilis itu rupanya tetap mengikuti alur kisah dari anime yang telah tayang. 

Komik itu berisi tujuh bab baru yang digarap oleh para mantan asisten Sakura, termasuk Botan Kohagi sebagai penulis skripnya. Mereka tergabung dalam studio manga Sakura Production.

Shueisha dan Sakura Production, melansir The Mainichi, memutuskan untuk merilis volume terbaru serial manga itu untuk “melanjutkan keinginan Sakura dan menyajikannya dalam bentuk baru.”

Sedangkan, di sisi lain, departemen editorial majalah Ribon mengungkap bahwa mereka ingin terus, “Menerbitkan manga menggunakan peninggalan Sakura.”

Bahkan, hingga hari ini, “Chibi Maruko-chan” sesekali juga masih di fitur dalam majalah manga Ribon.