“Pokémon Scarlet and Violet” di Nintendo Switch mencetak rekor sebagai gim dengan penjualan tercepat dalam sejarah Nintendo.

Betapa tidak, gim yang baru saja diluncurkan pekan lalu di Switch itu telah berhasil terjual lebih dari 10 juta salinan hanya dalam waktu tiga hari.

Melansir Win GG (26/11), jika setiap salinan dijual seharga $60 atau sekitar Rp944.000, maka “Pokémon Scarlet and Violet” diprediksi telah menghasilkan sekitar $600 juta atau Rp9,4 triliun pendapatan pada minggu pertama penjualannya.

Meskipun di sisi lain, banyak pemain yang mengeluh dan menyayangkan performa grafisnya dan serangkaian penilaian rendah dari pengguna telah muncul di Metacritic. Namun, tidak bisa dimungkiri bahwa gim tersebut kini masuk ke dalam sejarah Nintendo.

Dalam keterangan resminya, Nintendo menjelaskan, “Ini angka tertinggi yang pernah ada untuk penjualan global dan domestik dalam tiga hari pertama setelah peluncuran perangkat lunak untuk semua konsol gim Nintendo, termasuk Nintendo Switch.”

Di samping itu, melansir Hypebeast (28/11), sekitar empat juta penjualan gim tersebut berasal dari Jepang sementara enam juta lainnya secara global.

Sebelumnya, gim “Pokémon Sword and Shield” hanya terjual sebanyak dua juta salinan dalam dua hari pertama dan saat ini menduduki posisi keenam sebagai gim paling laris di Nintendo.

Tidak hanya itu, ternyata kesuksesan gim “Pokémon Scarlet and Violet” melampaui “Animal Crossing: New Horizons” dan “Mario Kart 8 Deluxe”. Meskipun penilaian rendah gim tersebut melebihi “Pokémon Unite”, tetapi banyak kritikus yang memuji gim ini karena dinilai adiktif.

Penilaian rendah sendiri muncul usai banyak pengguna yang mengalami glitch saat bermain lantaran adanya bugs. Akan tetapi, banyak pula yang penasaran dengan gim itu karena berbagai inovasi yang dihadirkannya.