NBCUniversal (NBCU) mengajukan gugatan atas pendaftaran merek dagang ilegal Dunder Mifflin oleh Jay Kennette Media Group, yang merupakan perusahaan fiksi dalam serial TV hit “The Office”. Melansir dari DEADLINE (5/7), gugatan diajukan melalui Pengadilan Pusat dan Distrik California, Amerika Serikat. 

Gugatan ditujukan atas dugaan penggunaan merek dagang yang menjual merchandise acara TV hit, film, dan video games yang sama sekali tidak berhubungan dengan perusahaan milik Jay Kennette. Pasalnya, gugatan tersebut menuduh Jay Kennette membangun bisnis berdasarkan pendaftaran merek dagang milik orang lain untuk dijual kembali sebagai milik sendiri. Alhasil mendapat untung dari “kebingungan” publik karena namanya sama dengan kantor fiktif dalam serial TV milik NCBU yang tak berkaitan.

Selain perusahaan Jay, melansir LAW Radar, Gooder Labs LLC dan Kenneth Talbery pun jadi terdakwa.

Serial “The Office” memusatkan alur ceritanya pada kegiatan para pekerja di perusahaan kertas Dunder Mifflin. Melansir IMDb, serial yang disiarkan dari 2005-2013 ini dibalut dengan gaya mockumentary (dokumenter komedi) yang menangkap keseharian dan masalah antar-pekerja dari perusahaan. Dibintangi oleh Dwight Schrute, Michael Scott, Jim Halpert, Pam Beesly dan sederet aktor lainnya.

NBCU mengatakan telah mencoba mendaftarkan nama perusahaan fiktif tersebut pada 2020, tetapi ditolak. Menurut penggugat, perusahaan tersebut mendaftarkan nama Dunder Mifflin ke Kantor Paten dan Merek Dagang AS sekitar enam tahun lalu. Bisnis yang dibangunnya menjual sejumlah jaket, kemeja, dan pakaian lainnya. Sehingga akhirnya, banding diajukan oleh NBCU atas penolakan tersebut.

Melansir Hypebeast (6/7), NBCU, Universal Television LLC dan Universal Studios Licensing menargetkan untuk menghentikan penggunaan serta keuntungan dari nama Dunder Mifflin seutuhnya dari lini usaha milik Jay Kennette, termasuk menghancurkan barang sisa dagangan yang menampilkan merek itu.