RespectAbility telah bekerja sama dengan penyedia layanan streaming Netflix untuk membuat sebuah Children’s Lab bagi pembuat konten TV yang menyandang disabilitas.

Melansir Variety (24/8), nantinya, penulis, animator, dan eksekutif kreatif penyandang disabilitas akan diberikan edukasi dan pelatihan untuk fokus pada konten prasekolah dan anak-anak.

Program pelatihan terdiri dari kursus selama lima minggu yang didanai oleh Netflix. Program tersebut dilakukan oleh mitra produksi yang berbasis di New York, 9 Story Media Group dan Silvergate Media.

Selain itu, Children’s Content Lab akan memberikan pelatihan pengembangan karir selama seminggu dengan para pakar industri. Nantinya, masing-masing peserta juga akan diberi mentor.

“Kami mendirikan RespectAbility Entertainment Lab pada 2019 untuk menunjukkan kepada industri bahwa ada penulis, sutradara, dan kru penyandang disabilitas yang tersedia jika Anda meluangkan waktu untuk mencari,” kata Lauren Appelbaum, wakil presiden senior dan pendiri laboratorium RespectAbility, dalam sebuah pernyataan.

“Children’s Content Lab adalah cabang alami dari ini. Selama lima tahun terakhir, kami telah bekerja dengan lebih dari 40 seri episodik di taman dan ruang anak-anak, serta berbagai film anak-anak dan keluarga, menempatkan materi iklan penyandang cacat dalam lusinan produksi,” ujar Lauren.

Lauren pun mengatakan, “Kami melihat kebutuhan yang jelas untuk memberikan jembatan tambahan antara materi iklan yang dinonaktifkan dan mereka yang membuat konten anak-anak dan keluarga.”

Bagi partisipan dalam program ini juga akan menerima akses ke perangkat lunak penulisan naskah final draft 12 yang disediakan sebagai bagian dari kesepakatan beberapa tahun final draft dengan organisasi.

Pasalnya, Children’s Content Lab hadir menyusul kesuksesan tahunan RespectAbility Entertainment Lab yang merupakan batu loncatan bagi alumni yang kemudian mendapatkan pekerjaan dengan berbagai studio, seperti Netflix, DreamWorks Animation, Nickelodeon, dan The Walt Disney.