TFR

View Original

Hilangkan saingan, Adobe akuisisi perusahaan desain Figma seharga US$20 miliar

Ketika muncul startup kecil yang berhasil menjadi kompetitor perusahaan raksasa? Akuisisi dapat menjadi solusi jitu. Setidaknya, ini yang dilakukan Adobe terhadap kompetitor utamanya, Figma. 

Bahkan, melansir Wall Street Journal (WSJ) pada Kamis (15/9) pagi, transaksi sebesar US$20 miliar atau sekitar Rp298,5 triliun ini disinyalir menjadi akuisisi perusahaan kecil terbesar dalam sejarah.

Perangkat lunak Figma memberi kesempatan bagi penggunanya untuk mendesain secara kolaboratif berbasis cloud. Meski belum dikenal masyarakat luas, tetapi Figma telah membangun komunitas pengguna yang kuat.  Figma pun mematok harga yang tak kecil jika Adobe ingin membeli perusahaannya. 

Masih melansir WSJ, Adobe melakukan transaksi pada Rabu (14/9) dengan memberikan setengah dari US$20 miliar atau sekitar Rp298,5 triliun berupa uang tunai dan sisanya dalam bentuk saham. 

Selaras dengan keputusan itu, David Wadhwani selaku presiden bisnis media Adobe mengungkap, transaksi ini terbantu oleh surutnya pasar saham yang berdampak pada banyak startup, termasuk Figma. 

“Saya pikir momen seperti ini menciptakan peluang yang tidak ada di waktu lain,” ujar Wadhwani.

Perusahaan raksasa teknologi Adobe telah menjadi top-of-mind perangkat desain di seluruh dunia. CEO Adobe Shantanu Narayen bilang, “Kehebatan Adobe berakar pada kemampuan kami untuk menciptakan kategori baru dan menghadirkan teknologi mutakhir melalui inovasi organik dan akuisisi anorganik.”

“Kombinasi Adobe dan Figma adalah transformasional dan akan mempercepat visi kami untuk kreativitas kolaboratif,” ujar Narayen yang berharap akuisisi itu dapat menghubungan proyek yang dikembangkannya.

Di sisi lain, melansir TechCrunch (15/9), langkah ini disinyalir tak hanya jadi usaha Adobe menghilangkan kompetitor utama, tetapi juga untuk mengambil keuntungan bisnis Figma yang bergerak cepat.

Betapa tidak, dengan empat juta pengguna Figma hari ini, nilai pasar startup tersebut diperkirakan mencapai US$16,5 miliar pada 2025 mendayang. Bisnis figma juga disinyalir berjalan efisien dan bertumbuh pesat dengan margin kotor mencapai 90% dan saluran dana yang positif.