Desain tujuh uang kertas Indonesia tahun emisi 2022 memperoleh penghargaan dari International Association of Currency Affairs (IACA) di ajang Currency Award ke-17 tahun 2023.

Ketujuh uang kertas tersebut mencakup pecahan Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000.

Dalam acara yang digelar di Meksiko pada Selasa (16/5) itu, uang kertas terbaru Indonesia berhasil mengalahkan empat finalis lain dalam kategori Best New Banknote Series (Seri Uang Kerta Baru Terbaik).

Melansir Kompas.com (19/5), keempat finalis yang berhasil dikalahkan ialah uang dari Bank Sentral Kosta Rika, Bank Sentral Meksiko, Bank Sentral Filipina, dan Bank Sentral Bahamas.

Menanggapi pencapaian ini, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono mengatakan ini merupakan bentuk pengakuan internasional akan kualitas uang Indonesia.

“Capaian pada posisi tertinggi dari uang Rupiah Tahun Emisi 2022 dalam penghargaan tingkat dunia tersebut merupakan salah satu bentuk afirmasi dunia internasional atas kualitas uang Rupiah Indonesia,” katanya dalam keterangan di laman resmi Bank Indonesia.

Baca juga: Berkedok menggandakan uang, dukun di Banjarnegara bunuh belasan orang

Alasan Rupiah meraih penghargaan

Menurut Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim, rupanya terdapat alasan di balik kesuksesan Rupiah dalam ajang tersebut.

Pasalnya, terdapat kriteria yang harus dipenuhi untuk meraih penghargaan Currency Award, yakni inovasi dan keunikan fitur keamanan, integrasi unsur sejarah dengan konten lokal yang berkaitan dengan negara penerbit, efektivitas integrasi fitur keamanan, sampai estetika tampilan dan desain uang kertas.

BI sendiri meluncurkan uang kertas tahun emisi 2022 pada 17 Agustus 2022 lalu, bertepatan dengan peringatan 77 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.

Uang tersebut dicetak dalam negeri oleh Perum Peruri dan mengusung tema “Bersatu dalam Rupiah, Berdaulat di NKRI”, menampilkan Pahlawan Nasional, budaya, serta lanskap Nusantara.

“Uang Rupiah ini dilengkapi dengan berbagai penguatan dan inovasi pada aspek desain, unsur pengaman, dan bahan uang agar uang Rupiah semakin indah, lebih aman, dan lebih tahan lama,” jelas Marlison kepada detikcom, dikutip Senin (22/5).

Kelanjutan pencapaian Rupiah

Adapun pencapaian ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan sebelumnya. Ya, pada ajang Currency Award 2022 lalu, salah satu uang kertas Indonesia juga memperoleh penghargaan.

Adalah uang kertas pecahan Rp75.000 yang diluncurkan dalam rangka peringatan 75 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia dan berhasil menjadi finalis sebagai Best Commemorative.

Untuk diketahui, IACA Currency Award merupakan penghargaan yang diberikan terhadap pencapaian atas perkembangan serta inovasi dalam sektor pembayaran tunai.

Dalam gelaran tahun ini, puncak ajang tersebut diikuti oleh 29 negara dan diselenggarakan dalam konferensi yang diadakan di Kota Meksiko.

Acara ini pertama kali digelar pada 2007 silam untuk mempromosikan dan mengakui kualitas uang kertas dan uang logam, proses manajemen, distribusi, hingga aktivitas yang berkaitan dengan uang tunai.

IACA yang berdiri pada 2004 silam dan berpusat di Texas, Amerika Serikat,  adalah organisasi non-profit independen yang mendorong kualitas siklus uang tunai.