TFR

View Original

Ruber Innovation Lab rilis film pendek tentang perundungan

Gerakan #1MillionYouthsStopBullying dan Ruber Visual berkolaborasi meluncurkan film pendek berjudul “Lara Bisu” yang mengangkat tentang perundungan di sekolah.

Film tersebut merupakan bagian dari #1MillionYouthsStopBullying, yang diinisiasi oleh Rico Juni Artanto dan Ruber Innovation Lab, dan diputar setelah acara talkshow bertajuk “Membangun Ekosistem Sekolah yang Aman dan Kesehatan Mental yang Kuat” di Paragon Community Hub, Jakarta, Sabtu (5/10).

#1MillionYouthsStopBullying sendiri pertama kali diinisiasi pada September 2023 dan telah berhasil memberikan manfaat kepada lebih dari 470+ sekolah dan 5000+ pelajar di Jabodetabek dan Jawa Barat.

Inisiatif ini dilatarbelakangi oleh tingginya kasus perundungan di lingkungan sekolah. Pasalnya, pada awal 2024, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menerima sebanyak 141 kasus, dengan 35% di antaranya terjadi di lingkungan sekolah.

Menurut Rico, kasus perundungan bukan soal korban dan pelaku, namun melibatkan unsur lingkungan tempat kasus tersebut.

“Jadi, kalau kasusnya terjadi di sekolah, maka harus menguatkan ekosistem sekolah, di antaranya kepala sekolah, guru, siswa, organisasi yang ada di dalam sekolah, dan orang tua siswa,” ujar Rico dalam talkshow yang merupakan rangkaian acara Lipur Telah Tiba.

Acara tersebut berhasil mendatangkan 628 peserta secara luring dan 214 peserta secara daring melalui Zoom, yang terdiri dari tenaga pendidik, orang tua, pelajar, hingga mahasiswa.

Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran untuk menegakkan gerakan anti perundungan di lingkungan sekolah menjadi cita-cita kolektif dan harapannya dapat meminimalisir jumlah kasus bullying di lingkungan sekolah.

Baca juga: Serial “The Glory” picu kebijakan ketat soal bullying di Korea Selatan

Gerakan anti perundungan melalui games

Selain talkshow dan film pendek, peserta yang hadir secara luring juga dapat merasakan pengalaman langsung berinteraksi dengan booth yang tersedia.

Mulai dari Buddy Pekerti yang mengajak bermain kartu, Wheel of Emotions, sesi Heart to Heart dengan psikolog kenamaan, menuliskan harapan di Wall of Hope, dan Skin Checking gratis.

Buddy Pekerti sendiri merupakan tools yang digunakan oleh #1MillionYouthsStopBullying untuk memerangi kasus perundungan di lingkungan sekolah.

Menurut Rico, “Buddy Pekerja adalah permainan kolaboratif bagi ekosistem sekolah untuk membantu mencegah perundungan.”

Dengan adanya acara ini, harapannya gerakan anti perundungan dapat terus menjadi perhatian publik dan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.