Perusahaan pembuat Barbie, Mattel, baru saja merilis boneka Barbie sosok aktris legendaris Anna May Wong sebagai upaya memperluas keberagaman koleksinya.

Melansir NBC News (1/5), peluncuran boneka Barbie itu menjadi bagian dari perayaan Bulan Warisan Asia Amerika dan Kepulauan Pasifik (Asian American and Pacific Islander Heritage Month).

Dirilis pada Senin (1/5) kemarin, koleksi terbaru “Inspiring Women” Barbie tersebut terinspirasi dari tokoh Anna May Wong yang disebut sebagai aktris Asia Amerika pertama di Hollywood.

Boneka yang terinspirasi dari Anna May Wong ini tampil memukau dengan rambut berponi ikonik. Figurnya dibaluti gaun merah dengan aksen naga yang dipadukan dengan aksesori berwarna emas.

Adapun koleksi “Inspiring Women” Barbie sendiri memang didedikasikan untuk menyoroti perempuan-perempuan berpengaruh seperti Dr. Maya Angelou, Eleanor Roosevelt, hingga Frida Kahlo.

Sebagai informasi,  pre-order boneka Anna May Wong bisa dipesan melalui situs MATTLE CREATIONS dan dibanderol seharga $35 (sekitar Rp514.000).

Baca juga: Rayakan Hari Perempuan Internasional, Barbie rilis koleksi yang menyorot tokoh STEM

Barbie gaet keponakan Anna May Wong untuk boneka terbarunya

Rupanya, selama proses pembuatannya dalam setahun terakhir, Barbie menggaet langsung keponakan Anna May Wong, Anna Wong.

“Ketika saya masih kecil, saya punya Barbie, Skipper, dan seluruh teman-temannya,” cerita May, dikutip dari NBC News (1/5). 

“Tapi, seluruh Barbie memiliki rambut pirang dengan mata berwarna biru,” lanjutnya. “Kini, saya merasa tenang mengetahui keponakan-keponakan saya akan melihat Barbie yang berbeda,” tutur May.

Anna May Wong, namanya masuk Walk of Fame Hollywood

Sosok aktris kelahiran Los Angeles pada 1905 tersebut merupakan imigran Tiongkok yang pertama kali bermain peran dalam “The Red Lantern” (1919).

Wong mendapatkan peran utama perdana di film “The Toll of the Sea” (1922), menurut New York Historical Society.

Kariernya pun kian menjulang setelah membintangi sejumlah film pada 1920-an, termasuk “The Thief of Bagdad” dan “Shanghai Express”.

“Banyak sejarah yang dibuat perempuan hebat, bibiku adalah salah satunya. Dia berjuang melawan rasisme. Dia berjuang melawan stereotip orang Asia di Hollywood,” jelas keponakan mendiang.

May lanjut menyatakan, “Banyak pemain film hari ini bisa hadir karena perjuangan kerasnya (Anna May Wong) di Hollywood.”

Sebagai informasi, Anna May Wong juga telah bekerja untuk film Inggris, Jerman dan Prancis. Selain itu, setahun sebelum tutup usia pada 1961, Wong dianugerahi Walk of Fame Hollywood.