Baru-baru ini, aktor Tom Holland mengumumkan dalam wawancara bersama Extra, bahwa dirinya akan mengambil cuti selama setahun dari dunia akting.

Hal ini akan dilakukan setelah produksi mini series crime-thriller produksi Apple TV+ “The Crowded Room” yang dibintanginya selesai.

Tom Holland berperan sebagai Danny Sullivan, seorang pemuda yang ditangkap pada musim panas 1979 karena terlibat dalam penembakan di Rockefeller Center.

Terinspirasi dari buku “The Minds of Billy Milligan” (1981) karya Daniel Keyes, jalan ceritanya didasarkan pada kejahatan Billy Milligan, yang didiagnosis memiliki dissociative identity disorder (gangguan identitas disosiatif).

Baca juga: Penyanyi Sia ungkap dirinya mengidap gangguan spektrum autisme

Merasa kesulitan berakting sekaligus menjadi produser

Tom menyampaikan kepada Extra bahwa proses produksi “The Crowded Room” ternyata memberikan waktu yang sulit untuknya.

“Kami menjelajahi emosi tertentu yang belum pernah saya alami sebelumnya. Selain itu, menjadi produser, menangani masalah sehari-hari yang ada di set film atau apa pun, menambah tingkat tekanan ekstra itu,” ungkapnya sebagaimana dilansir dari Variety (8/6).

Tom menambahkan bahwa dirinya menyukai kesempatan belajar menjadi produser. Namun, menggabungkan dua peran tersebut dalam satu produksi bukan hal yang mudah untuknya.

Apalagi mengingat karakter yang diperankan olehnya ialah karakter dengan kondisi kesehatan mental yang parah. Hal ini pun mendorong Tom melewati titik puncaknya.

“Saya tidak asing dengan kerja keras. Saya telah hidup dengan gagasan bahwa kerja keras adalah kerja yang baik. Kemudian, pertunjukan itu (“The Crowded Room”) menghancurkan saya,” tegasnya.

Ia menambahkan, “Memang ada saatnya saya perlu istirahat dan menghilang, pergi ke Meksiko selama seminggu untuk bersenang-senang di pantai sambil berbaring. 

“Saya sekarang mengambil cuti setahun, dan itu adalah hasil dari betapa sulitnya pertunjukan (“The Crowded Room”) ini,” ungkap Tom.

Meski begitu, Tom mengaku sangat senang melihat hasil dari kerja kerasnya di mini series ini. Ia merasa bahwa kerja kerasnya dan orang-orang yang terlibat di produksi tidaklah sia-sia.

Karakternya memengaruhi kehidupan pribadinya

Ketika diwawancarai oleh Entertainment Weekly bulan lalu, Tom mengungkapkan bahwa “The Crowded Room” menyebabkan ‘sedikit kehancuran’ dalam kehidupan pribadinya.

“Saya melihat diri saya (dalam karakter), tetapi dalam kehidupan pribadi saya,” ucap Tom. 

Ia juga sempat mengalami momen yang membuatnya terpuruk di rumah, hingga berpikir untuk mencukur rambutnya agar bisa menyingkirkan karakternya tersebut.

“Saya berpikir seperti saya akan mencukur rambut saya. Saya harus mencukur rambut karena saya harus menyingkirkan karakter ini,” aku Tom.

Aktor tersebut pun mengatakan, “Tapi, kami sedang di tengah syuting, jadi saya memutuskan untuk tidak melakukannya… Ini tidak seperti yang pernah saya alami sebelumnya.”

Di balik itu, Tom mengkonfirmasi kepada EW bahwa serial Apple TV+ telah mengubah pandangannya tentang kesehatan mentalnya sendiri.

“Mempelajari tentang kesehatan mental dan kekuatannya, dan berbicara dengan psikiater tentang perjuangan Danny dan Billy, menjadi sesuatu yang sangat informatif bagi hidup saya sendiri,” jelas Tom.

Pengalaman tersebut bahkan membantunya untuk dapat ‘mengenali pemicu’ seperti media sosial yang membuatnya stres.

Serial “The Crowded Room” akan ditayangkan perdana di Apple TV+ pada 9 Juni 2023. Selain Tom Holland, serial ini juga dibintangi oleh Amanda Seyfried, Sasha Lane, Will Chase, Lior Raz, Laila Robins, Christopher Abbott, dan Henry Eikenberry.