Hugh Jackman alias Wolverine mengaku alami masalah mental dalam film “The Son”
Sang Wolverine, aktor Hugh Jackman mengungkapkan bahwa dirinya mengalami masalah mental selama penggarapan film terbarunya dengan genre drama, “The Son” (2022).
Jackman mengatakan kepada BBC (20/12), “Saya baru sadar betapa rentannya saya,” setelah membintangi film yang membuatnya masuk dalam nominasi aktor terbaik di Golden Globe 2023 tersebut.
Memainkan karakter bernama Zen McGrath pada film yang rilis November ini, Jackman berperan sebagai seorang pengacara ‘gila kerja’ dan menangani anak laki-lakinya yang berjuang melawan depresi.
Premis film diiringi dengan penyesuaian setelah lama tidak bermain peran akibat pandemi COVID-19 yang melanda, diakui Jackman menjadi penyebab utama masalah mental yang dialaminya.
Bahkan, Jackman bahkan menyebut kondisi dirinya kala itu sebagai ‘hot mess’ (kekacauan besar). Pasalnya, ia mengalami kesulitan tidur dan selama produksi film terus berkonsultasi dengan terapisnya.
Terlebih lagi, kisah dalam film itu tampaknya memiliki kedekatan dengan pribadi Jackman. Di mana, ayahnya yang tutup usia di tengah proses syuting film “The Son”, merupakan seorang pekerja keras.
“Ayah saya tidak pernah berhenti bekerja seumur hidupnya. Saya bisa membayangkan dia akan bilang, ‘pergilah kerja’,” imbuh Jackman. Pikiran itu lantas mendorongnya untuk tetap melanjutkan syuting “The Son” meski berada di tengah suasana duka.
Sebagai informasi, rupanya film “The Son” yang diproduksi oleh See-Saw Films digarap untuk meningkatkan representasi pentingnya kesehatan mental dalam industri perfilman. Bahkan, selama produksinya pun, mereka menyediakan tenaga kesehatan ahli untuk memfasilitasi para pemain.
Maka bagi pelakon Wolverine itu, film tersebut diharapkan akan memantik percakapan isu kesehatan mental yang, “dibutuhkan segera.”
“Ada kekurangan pengetahuan dan ketidakpedulian juga rasa malu dalam topik ini, dan saya rasa itu harus kita tantang, sangat, sangat, segera,” pungkasnya kepada BBC.