Avatar Aang dipaksa tambah nama “The Last Airbender” karena “Avatar” James Cameron
Serial “Avatar: The Last Airbender” terpaksa mengubah namanya karena “Avatar” milik James Cameron. Pasalnya, meskipun serial milik Nickelodeon tersebut tayang sejak 2005, lebih dari empat tahun sebelum Cameron merilis film “Avatar” di layar lebar, Cameron memegang hak atas judul tersebut.
Banyak penggemar serial “Avatar” yang bertanya-tanya mengenai keterkaitan antara kedua judul itu, tetapi baru sekarang mereka mendapatkan jawabannya dari animator Giancarlo Volpe, yang menggarap 18 episode untuk serial itu. Volpe memberikan penjelasannya melalui cuitan di akun Twitter miliknya.
“Pada 2004 kami mengetahui bahwa kami harus mengubah nama serial “Avatar” menjadi “Avatar: The Last Airbender” karena James Cameron telah memiliki hak atas film berjudul “Avatar”, yang sekuelnya berjudul “The Way of Water” dan “The Firebending Masters” untuk threequel-nya,” bunyi cuitan Volpe.
Melansir Variety (6/12), Volpe juga menyinggung soal bagaimana elemen air memiliki peran penting dalam serial animasinya, tetapi elemen itu juga menjadi bagian esensial dari “Avatar” besutan Cameron.
Pasalnya, Volpe yang juga menyutradarai “Star Wars: The Clone Wars”, “The Dragon Prince” berhasil membawa pulang penghargaan Annie Award berkat episode “The Drill” di serial “Avatar: The Last Airbender”.
Sementara itu, Cameron sendiri mulai mengembangkan “Avatar” versi orisinal pada 1994 silam, kemudian mengumumkan rencananya untuk menyutradarai film tersebut pada 1996 usai “Titanic”.
Akan tetapi, karena teknologi tak berkembang secepat itu, ia baru bisa merealisasikan rencananya pada 2006. Berdasarkan timeline itu, Cameron memang merupakan pemegang hak atas judul “Avatar”, tetapi ia memaksa Nickelodeon untuk menambahkan “The Last Airbender” pada judul serialnya.
Kedua waralaba “Avatar” pun rencananya akan segera comeback, yakni dengan sequel “The Way of Water” milik Cameron yang akan tayang di bioskop mulai 16 Desember 2023 dan film perdana “Avatar: The Last Airbender” yang akan hadir di layar lebar pada 10 Oktober 2025.
Film yang diadaptasi dari serial itu akan dirilis Paramount Pictures dan merupakan proyek perdana dari Avatar Studios terbaru, di mana serial orisinalnya diciptakan oleh Michael DiMartino dan Bryan Konietzko.