Film “The People’s Joker” dihapus dari Toronto Film Festival karena masalah hak cipta
Film versi tidak resmi yang dibuat di alam semesta Batman “The People’s Joker” telah dihapus dari Festival Film Internasional Toronto (TIFF) 2022 karena masalah hak cipta.
Menggambarkan kembali karakter Joker dalam sosok transgender, film tersebut dihapus setelah pemutaran tunggal pada Selasa (13/9) sebagai bagian dari jajaran Midnight Madness.
Terdapat sebuah pesan di halaman penjualan tiket TIFF yang berbunyi, “Pembuat film telah menarik film ini karena masalah hak. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Pemegang tiket akan menerima email dari Hubungan Pelanggan TIFF dengan informasi tentang pembelian mereka.”
Menurut IndieWire (14/9), sebuah sumber mengklaim Warner Bros. Discovery memberi tahu pembuat film “The People’s Joker” tentang masalah hak cipta. Pasalnya, film yang tak berlisensi DC atau Warner Bros. Discovery itu menggunakan karakter Joker dan “Harlequin a la DC’S Harley Quinn.”
Akan tetapi, perwakilan Warner Bros. Discovery yang memegang hak film di dunia DC Comic, belum menanggapi hal tersebut.
Di sisi lain, juru bicara “The People’s Joker” mengatakan bahwa mereka tidak memiliki komentar di luar apa yang diunggah di situs TIFF.
Pasalnya, “The People’s Joker” ditulis, disutradarai, dan diedit oleh Vera Drew, yang juga membintangi film tersebut sebagai calon komedian yang pindah ke Gotham City untuk mengejar karier di antara komunitas karakter lain dari alam semesta DC Comics, termasuk Riddler dan Penguin.
Sebuah sinopsis “The People’s Joker” menjelaskan film itu berfokus pada seorang badut yang tidak lucu. Selama bertahun-tahun, ia membuat dirinya mati rasa dengan ironi dan inhalansia yang disebut Smylex.
Tak hanya itu, badut tersebut juga bermasalah dengan identitas gender, cinta pertama, dan musuh lama, selagi mendirikan teater komedi ilegal di Gotham City.
“Film yang menyentuh hati dan benar-benar gila ini menampilkan karya 200 seniman independen di tiga benua terpisah, semuanya dibuat selama pandemi global!” lanjut keterangan tersebut.
Sebelumnya, Drew mengunggah di Twitter, tepat sebelum pemutaran tunggal film “The People’s Joker” bahwa dirinya menduga sesuatu akan terjadi.
“Saya tidak tahu bagaimana hari ini berjalan dan tim saya ingin saya tidak mengatakan apa-apa. Tentu saja, jadi saya akan tetap samar-samar, tetapi apa pun yang terjadi dalam beberapa jam ke depan. Saya ingin Anda tahu, jika Anda sudah menunggu dan ingin menonton film kami, (Anda) akan segera mendapatkannya. Tetap disini dan tetap bersamaku,” tutupnya.