Festival seni ArtMoments kembali digelar, kali ini digelar di Pulau Dewata dengan konsep hotel room art fair yang perdana digelar di Indonesia, menurut keterangan penyelenggara. 

Berbeda dengan perhelatan ArtMoments sebelumnya yang konsisten digelar secara tahunan mulai 2019, untuk pertama kalinya art fair ini melebarkan sayapnya dan digelar di InteContinental Bali Resort pada 23-25 Juni mendatang.

“Kami melihat Bali adalah pulau yang cocok untuk kami membuat cabang baru. Banyak sekali orang-orang mancanegara yang WFH (work from home) dan bermukim di Bali. Jadi harapannya bisa membuka kesempatan bagi seniman Indonesia untuk memasarkan karyanya di sana,” ujar Sendy Widjaja, Pendiri sekaligus Direktur ArtMoments Jakarta, pada jumpa media di bilangan Jakarta Selatan (16/5).

Menariknya, ArtMoments kali ini turut menghadirkan konsep baru yakni pameran karya seni di dalam ruangan hotel.

Sebanyak 14 kamar tamu di InterContinental Bali Resort akan dijadikan ruang seni bagi para seniman dan galeri seni lokal maupun internasional untuk “menghadirkan pengalaman menikmati seni yang tak terlupakan.”

Merespons perhelatan ArtMoments yang akan berlangsung sekitar sebulan lagi, Christoph Pouls, Resort Manager InterContinental Bali Resort menyampaikan dalam keterangan resminya, “Di InterContinental Bali Resort, kami berdedikasi untuk menghadirkan pengalaman imersif dan berkesan bagi para tamu.”

“Dan kami percaya, ArtMoments Bali sejalan dengan misi kami untuk merayakan kekayaan dan keberagaman seni dan budaya Indonesia,” imbuh Pouls.

Di sisi lain, kebaruan yang dihadirkan ArtMoments edisi Bali ini adalah akses kunjungan yang tidak dipungut biaya sepeserpun. Alhasil, siapa saja dapat menikmati hotel room art fair ini secara gratis pada hari kedua dan hari ketiga perhelatan.

Sebagai informasi, hari pertama ArtMoments Bali digelar khusus untuk tamu VIP dan para undangan. Sedangkan pada 24-25 Juni, ajang ini dibuka untuk umum mulai 13.00 hingga 21.00 WITA.

Baca juga: Dibuka kembali dengan wajah baru, Galeri Indonesia Kaya hadirkan auditorium pertunjukan

ArtMoments Bali usung tema “Infinite Boundaries”

Festival seni yang berambisi untuk mewadahi seniman serta galeri untuk dapat bertemu dengan para pecinta seni ini, mengusung tema “Infinite Boundaries” di bawah arahan artistik Rizki Zaelani.

Menurut Rizki yang merupakan kurator Galeri Nasional, tema tersebut menyoroti sifat seni rupa kontemporer yang terus berkembang dan mencerminkan dinamika kehidupan masyarakat hari ini.

Lewat “Infinite Boundaries”, ratusan seniman established dan juga emerging dari berbagai galeri seperti Art Agenda, Nata Citta Art Space dari Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, hingga G3N Project, akan memamerkan karya-karya terkini dengan berbagai topik yang relevan hingga hari ini, seperti isu lingkungan dan beragam isu lain yang mengancam kehidupan.

Selain itu, ArtMoments Bali menyebut telah mendorong galeri-galeri seni yang terlibat untuk mengeksplorasi beragam isu terkait penciptaan karya sustainable yang bersifat tanpa batas, seperti manusia, teknologi, dan ilmu pengetahuan yang terus berkembang. 

Pada kesempatan jumpa pers, Rizki turut menyampaikan ada sedikit perbedaan dari cara kurasi karya seni ArtMoments Bali dengan ArtMoments sebelumnya.

Lantaran merespons ruang hotel, Rizki memberikan sedikit arahan seperti warna dan bentuk yang tepat untuk ditampilkan agar cocok dengan ruang kamar tamu InterContinental.

Perluas kesempatan beli karya seni, ArtMoments hadirkan promo khusus

Sendy Widjaja kemudian menyatakan salah satu tujuan ArtMoments ialah memperluas kesempatan bagi kolektor senior maupun calon kolektor muda, untuk dapat mulai mengoleksi karya seni.

“Kami memberi kesempatan bagi generasi muda untuk membeli karya seni dengan cicilan bunga 0%,” ujar Sendy.

Rupanya, promosi itu berlaku bagi para pengguna kartu kredit BCA (Bank Central Asia) yang merupakan kolaborator ArtMoments sejak 2021 silam.