Patung balon Jeff Koons dipecahkan pengunjung, kolektor menawar serpihannya
Seorang pengunjung festival seni (art fair) Art Wynwood memecahkan karya ‘balon’ seniman ternama Jeff Koons menjadi berkeping-keping, di acara pembukaan khusus tamu VIP pada Kamis (16/2) kemarin.
Dibuat oleh salah seorang seniman terpenting di era seni rupa kontemporer, karya patung yang kini telah menjadi serpihan tersebut diperkirakan bernilai sekitar $42.000 (sekitar Rp637 juta).
Karya bertajuk “Balloon Dog (Blue)” yang bentuknya menyerupai balon itu, ternyata dipecahkan seorang perempuan kolektor seni yang tak sengaja menyenggol podium bening di mana karya Koons berdiri.
Pasalnya, karya yang pecah itu berada di area galeri Bel-Air Fine Art di Art Wynwood, yang merupakan “salah satu representatif resmi dari karya patung balon Jeff Koons.
Baca juga: Sukses tahun lalu, Art Jakarta Gardens edisi kedua kembali hadir Februari 2023
Manajer Bel-Air Fine Art: Sedih menyaksikan karya Jeff Koons hancur
Kepada CNN style (20/2), manajer distrik Bel-Air Fine Art, Cédric Boero menyatakan, “Tentunya sangat sedih menyaksikan karya seikonik itu hancur.”
Akan tetapi, Boero mengujar bahwa perempuan yang menghancurkan patung berbahan tanah liat Koons tersebut tidak sengaja menyenggol pedestal karya.
Bahkan menurut Boero, perempuan tersebut sama sekali tidak menyentuh karya Jeff Koons itu.
Peristiwa itu pun terjadi di tengah cocktail hour pada pembukaan khusus tamu VIP Art Wynwood di Kota Miami, Amerika Serikat, pada Kamis lalu.
“Itu terjadi di (sesi) cocktail pembukaan, banyak orang di booth (kami), dia tidak sengaja sedikit menyenggol pedestal, yang ternyata bisa membuat patungnya jatuh,” jelas Boero.
Semua orang tercengang saat mendengar pecahan patung
Kepada Miami Herald (17/2), seniman dan kolektor lokal Wynwood Stephen Gamson mengatakan, “Saat barang itu jatuh ke lantai, seakan ada kecelakaan mobil di jalan tol yang mengundang kerumunan besar.”
Awalnya, Gamson pun tidak sepenuhnya yakin bahwa itu adalah sebuah kecelakaan.
Pasalnya, beberapa tahun terakhir sejumlah seniman telah melakukan performans yang mendisrupsi art fair, seperti pisang yang ditempel ke dinding dengan lakban di Art Basel Miami pada 2019 silam.
Sehingga awalnya Gamson mengira itu adalah sebuah pertunjukan belaka.
Kepada New York Times, manajer distrik Bel-Air Fine Art, Cédric Boero juga mengatakan, “Seakan dunia berhenti selama 15 menit bagi seluruh orang,” ketika dentuman pecahan karya Koons terdengar.
Banyak kolektor tawarkan beli serpihan pecahan
Selanjutnya, manajer Bel-Air Fine Art menjelaskan, “Hal seperti ini sayangnya memang sering terjadi dan itulah mengapa karya seni (perlu) dilindungi asuransi.”
Alhasil, karya Jeff Koons tersebut dapat diperbaiki dan menurut Boero, patung “Balloon Dog (Blue)” tersebut kini tengah dievaluasi ahli asuransi.
Sedangkan, melansir BBC (19/2), perusahaan asuransi yang melindungi karya Koons tersebut adalah penasehat seni (art advisor) Bénédict Caluch.
Meskipun begitu, Boero mengaku bahwa sejumlah kolektor ternyata malah tertarik untuk membeli serpihan karya Koons yang telah disapu galeri.
Salah satunya adalah Gamson yang lewat akun Instagram pribadinya mengatakan, “Karya itu (yang telah terpecah belah) memiliki cerita yang sangat keren.”
Sekilas tentang karya seniman kontemporer Jeff Koons
Karya patung “Balloon Dog (Blue)” yang pecah di Miami itu merupakan bagian dari seri karya berjudul sama yang memiliki 799 edisi.
Berukuran 40 x 48 x 16 cm, karya itu menjadi bagian dari koleksi patung menyerupai balon Jeff Koons yang sangat ikonik dalam dunia seni kontemporer.
Karya serupa lainnya, yakni “Rabbit” (1986) terjual $91 juta di balai lelang Christie's New York pada 2019.
Sedangkan “Balloon Dog (Orange)” (1994-2000), terjual seharga $58,4 juta enam tahun sebelumnya, sekitar 2013.