Panggung festival musik Spanyol roboh, satu orang tewas dan puluhan terluka
Festival musik Medusa di kota Valencia, Spanyol diterjang badai disertai angin kencang pada Sabtu (13/8). Musibah tersebut menyebabkan sebagian panggung roboh hingga memakan korban, di mana satu orang tewas dan puluhan terluka di festival musik elektronik terbesar itu.
Pasalnya, menurut laporan dinas urusan darurat setempat dalam pernyataan via Twitter, sebanyak tiga orang mengalami luka trauma serius dan sekitar 14 orang lainnya mengalami luka ringan.
Akan tetapi, melansir Reuters, dalam pernyataan terpisah, otoritas kesehatan setempat mengatakan bahwa setidaknya ada 40 orang yang dirawat karena insiden tersebut.
“Kami benar-benar hancur dan sedih atas apa yang terjadi pagi ini,” kata penyelenggara festival musik Medusa via Facebook.
“Sekitar pukul empat pagi, angin kencang yang tidak terduga dan dahsyat telah menghancurkan beberapa area tertentu, memaksa manajemen untuk mengambil keputusan mengosongkan area konser untuk menjamin keselamatan para hadirin, pekerja dan artis,” lanjutnya.
Sementara itu, DJ Miguel Serna yang berada di lokasi saat insiden tersebut terjadi mengaku dirinya masih terguncang setiap ingat kejadian menakutkan tersebut.
“Menit-menit yang menegangkan, saya belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya. Tragedi itu terjadi tepat di akhir sesi saya di panggung utama, itu sungguh mengerikan dan saya masih terpukul,” tulis Miguel dalam akun Instagramnya.
Di sisi lain, AEMET, badan meteorologi Spanyol, mengatakan telah terjadi hembusan angin kencang dan kenaikan suhu udara secara tiba-tiba yang terjadi pada malam hari. Angin berhembus dengan kecepatan 82 kilometer per jam, tercatat di area bandara Alicante, Valencia.