Ryuichi Sakamoto, musisi Jepang yang dikenal atas talenta luar biasanya dalam musik pop, eksperimental, hingga komposisi film peraih penghargaan Oscar, meninggal dunia di usia 71 tahun.

Menurut keterangan resmi perusahaannya (2/4), Sakamoto telah menjalani pengobatan kanker dalam beberapa waktu ke belakang dan meninggal pada Selasa (28/3) kemarin.

“Ketika menjalani pengobatan atas kanker yang ditemukan pada Juni 2020, Sakamoto terus membuat karya di studio rumahnya... Ia hidup bersama musik hingga hari akhirnya,” tulis keterangan resmi Kab inc..

Lebih lanjut, Kab juga menyatakan, “atas permintaan Sakamoto, prosesi pemakaman akan dilangsungkan bersama keluarga terdekatnya.”

“Terakhir, kami ingin membagikan kutipan kesukaan Sakamoto, “Ars longa, vita brevis”, hidup itu pendek, seni yang abadi,” tutup pengumuman dari perusahaan Sakamoto.

Sebagai informasi, Sakamoto juga telah didiagnosa kanker tenggorokan pada 2014 silam, yang disebutnya sebagai, “pengalaman paling kejam, dan menyakitkan dalam hidup saya.”

Baca juga: Aktor senior bintang “Laskar Pelangi” Ikranagara meninggal dunia

Ryuichi Sakamoto bawa pembaruan bagi dunia musik Jepang dan global

Ryuichi Sakamoto merupakan anggota dari grup Yellow Magic Orchestra, bersama Haruomi Hosono dan Yukihiro Takahashi, yang mengenalkan musik pop elektronik progresif pada akhir 1970-an hingga awal 1980-an.

Trio musisi yang memberi kebaruan pada musik pop-disko tersebut begitu populer di Jepang. Sampai-sampai pada 1980, dua album dari Yellow Magic Orchestra menempati peringkat pertama dan kedua selama tujuh minggu berturut-turut. 

Selain populer di Jepang, lirik lagu Yellow Magic Orchestra yang menggunakan bahasa Inggris membuat karyanya mudah dinikmati pecinta musik di luar Jepang. 

Selain berkarya melalui grup musik, Sakamoto juga membuat rilisan solonya yang perdana debut di 1978. Semasa karier solo, Sakamoto telah berkolaborasi dengan beragam musisi seperti Iggy Pop, Robert Wyatt, Laurie Anderson, hingga David Sylvian. 

Pencapaian Ryuichi Sakamoto sebagai komposer musik film

Mengikuti karier sebagai musisi solo, Sakamoto juga dikenal sebagai komposer musik film. 

Salah satu karya awalnya ialah lagu tema film “Merry Christmas, Mr Lawrence” yang dibintangi oleh David Bowie, dan berhasil meraih penghargaan Oscar pada 1987.

Selanjutnya, Sakamoto menggarap musik untuk film “The Last Emperor” (1987), di mana dirinya juga ikut bermain peran dalam film.

Beberapa film lain yang diiringi alunan gubahan Sakamoto ialah, “The Last Buddha”, “Snake Eyes”, “Femme Fatale”, “Wild Palms”, “High Heels” hingga film adaptasi, “The Handmaid’s Tale” dan masih banyak lagi.

Pada 2015, Sakamoto membuat musik untuk “The Revenant” besutan Alejandro González Iñárritu, dan masuk ke dalam nominasi penghargaan Golden Globe, BAFTA, dan Grammy.