VOB bocorkan isi album perdananya, rilis lagu “The Enemy of the Earth is You”

Band metal VOB (Voice of Baceprot) bocorkan isi album perdananya dengan meluncurkan lagu “The Enemy of the Earth is You”, suarakan isu perubahan iklim yang terjadi karena keserakahan manusia.

Band beranggotakan Marsya, Widi, dan Siti ini tergerak untuk mengangkat isu lingkungan setelah menelusuri penyebab banjir bandang yang melanda Kabupaten Garut 2016 silam.

Berdasarkan rilis yang TFR terima, ketika melihat besarnya dampak dari banjir dan juga bencana alam lain yang terjadi, VOB mulai mempertanyakan bagaimana hal itu bisa terjadi

Pasalnya, seumur hidup anggota VOB, Garut belum pernah dilanda bencana alam sebesar itu, bahkan di masa lampau. Kalau pun pernah terjadi, itu sangat jarang. Kali ini, sungguh berbeda.

Kemudian, ketiga perempuan itu mulai menelaah dan berasumsi semua itu terjadi akibat perubahan iklim yang disebabkan oleh “kerakusan, ketidakpedulian, dan narsisme” manusia.

Alhasil, lahirlah “The Enemy of the Earth is You” yang mengekspresikan rasa sakit hati serta kesedihan mereka dan menjadi bagian dari album perdana mereka, “Retas” yang bakal dirilis pada Juli tahun ini.

Kini, “The Enemy of the Earth is You” dengan riff bergaya nu-metal era 80-90-an tersebut, dapat dinikmati lewat sejumlah layanan streaming musik, termasuk YouTube Music, Spotify, Apple Music, hingga TIDAL.

Baca juga: Eksklusif VOB: “Yang orang nggak tahu, momen di saat kita pengen mundur”

Banjir bandang di Garut beri dampak emosional yang besar bagi VOB

Lahir dan besar di desa Singajaya yang terletak di kaki pegunungan daerah pinggiran Garut, banjir bandang dahsyat beberapa tahun silam, membuat Marsya, Widi, dan Siti begitu terkejut.

Walau mereka tak berada di sana kala banjir bandang menyapu Garut, kejadian itu disebut memberi dampak emosional yang luar biasa bagi ketiganya.

Pasalnya, dalam sejumlah wawancara yang telah diikuti anggota VOB, mereka kerap membahas tentang memori indah kampung halamannya, yang begitu asri dan jauh dari hal-hal “keduniaan”. 

Tak pelak bencana alam tujuh tahun silam tersebut, membuat mereka khawatir dan keheranan.

“Waktu itu, kami mulai terpikir kalau manusia adalah antagonis utama bagi Bumi. Kita semua adalah adalah yang paling bodoh dan mudah tertipu, terlalu banyak menghabiskan waktu membuat hal  yang sintetis dan membenarkan keserakahan dengan menghancurkan dunia,” ungkap Marsya.

Marsya pun menambahkan, “Kita adalah orang-orang yang ceroboh dan membunuh diri sendiri!”

Lebih lanjut, Marsya menjelaskan, “Ini (“The Enemy of the Earth is You”) adalah lagu yang merangkum kebencian VOB terhadap siapa pun yang menjadi musuh Bumi.”

“Di sisi lain, single ini mengingatkan kami untuk tidak menjadi salah satu dari mereka,” tambahnya.

Sebagai informasi, banjir bandang itu pun terjadi di tahun ketika Tanah Air setidaknya dilanda 1.985 bencana alam, sampai-sampai memecahkan rekor jumlah bencana alam terbanyak dalam setahun.

VOB telah tergabung dalam organisasi global musisi peduli isu lingkungan

Bertepatan dengan perilisan “The Enemy of the Earth is You”, VOB baru saja tergabung dalam Music Declares Emergency (MDE), gerakan global yang beranggotakan lebih dari 6.600 musisi di seluruh dunia.

MDE sendiri merupakan organisasi yang mendukung inisiasi oleh pelaku industri musik dalam menyebarkan kesadaran isu perubahan iklim dan perlindungan lingkungan.

Pasalnya, lewat kampanye “NO MUSIC ON A DEAD PLANET”, MDE menjaring dukungan dari banyak musisi dan band ternama di seluruh dunia.

Selain VOB, ada sederet musisi ternama yang bergabung, seperti Billie Eilish, Arcade Fire, The 1975, Imogen Heap, Fatboy Slim, Major Lazer, hingga Tom Morello.