Sutradara Paul Haggis ditahan akibat pelecehan seksual di Italia

Paul Haggis yang berprofesi sebagai sutradara ditahan di Italia akibat tuduhan pelecehan seksual terhadap seorang wanita asing muda yang dipaksa untuk melakukan hubungan seksual, tanpa kesepakatan selama 2 hari.

Melansir The Guardian (19/6), kabarnya, Haggis berada di Italia untuk menghadiri acara penghargaan film yang dilaksanakan di Otsuni, sebuah kota wisata di Puglia, pada Selasa.

Namun, pengacara Haggis, Priya Chaudhry mengatakan kliennya benar-benar tidak bersalah. 

"Berdasarkan hukum yang berlaku di Italia, saya tidak bisa mendiskusikan buktinya," ungkap Chaudhry. Ia kemudian melanjutkan, "Karena itu, saya yakin bahwa semua tuduhan terhadap Haggis akan ditolak. Dia tidak bersalah dan bersedia untuk bekerja sama dengan pihak berwenang agar kebenaran dapat segera terungkap."

Sementara pihak film festival mengatakan kepada Variety, "Kaget dengan pemberitaan bahwa Paul ditahan karena dugaan kekerasan."

Direktur festival mengatakan, "Akan dengan segera menghapus keterlibatan sutradara dari acara ini." Pada saat yang sama, pihak festival juga memberikan solidaritas penuh terhadap wanita yang terlibat.

The Guardian menuliskan, media-media di Italia memuat pernyataan tertulis dari jaksa di kota terdekat, Brindisi bahwa mereka sedang menyelidiki tuduhan yang melibatkan seorang wanita asing muda yang dipaksa melakukan hubungan seksual "non-konsensual" selama dua hari.

Tidak hanya itu, Antonio Negro dan Livia Orlando, jaksa yang melakukan penyelidikan, dalam pernyataannya menjelaskan bahwa wanita itu dipaksa mencari perawatan medis setelah melakukan hubungan seksual. 

Setelah beberapa hari "melakukan hubungan non-konsensual, wanita itu ditemani oleh pria itu" ke bandara Brindisi pada hari Minggu dan "ditinggalkan di sana saat fajar meskipun kondisi fisik dan psikologisnya rentan".

Pernyataan ini diperkuat dengan keterangan dari saksi mata petugas bandara dan polisi yang memperhatikan wanita tersebut dalam keadaan bingung. Setelah diberikan penanganan awal, ia kemudian dibawa ke rumah sakit setempat untuk pemeriksaan.

Sebelumnya, Haggis sudah beberapa kali dituduh melakukan pelecehan seksual oleh empat wanita, termasuk dua tuduhan pemerkosaan, pada 2018. Namun, semua ini disanggah Haggis.