Selain keindahan alamnya, keragaman warisan seni dan budaya seperti seni pertunjukan tradisional dari tiap daerah merupakan daya tarik lain dari Indonesia.

Maka dari itu, tak heran apabila ada banyak wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia demi menikmati seni pertunjukannya dengan budaya yang kental dan sarat akan makna.

Berbagai seni pertunjukan yang dimaksud pun bervariasi, mulai dari seni tari, wayang, teater, sampai pertunjukan musik tradisional.

Sejumlah seni pertunjukan tradisional Indonesia bahkan berhasil mencuri perhatian masyarakat dunia. Simak artikel ini sampai habis untuk mengenal lebih lanjut pementasan asal daerah Indonesia yang telah mendunia, seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif!

Seni pertunjukan tradisional Indonesia yang mendunia

1. Tari Kecak, Bali

Wisatawan yang pernah berkunjung ke Pulau Dewata tentunya sudah tak asing lagi dengan seni tari yang satu ini.

Awalnya merupakan ritual kuno bernama Sanghyang yang dilakukan untuk mengusir roh jahat, kini Tari Kecak merupakan tarian khas Bali yang melengkapi destinasi wisata budaya dan rohani di sana.

Selain pementasan tradisional, salah satu tari khas Bali ini bahkan juga kerap diadaptasi menjadi drama panggung yang tak kalah memukau, menceritakan pewayangan Ramayana yang terus berhasil menarik wisatawan lokal dan mancanegara.

Salah satu keunikan tarian ini ialah suara “Cak! Cak! Cak!” dari 50-70 penarinya yang kemudian diiringi dengan keindahan suara gamelan.

Baca juga: Seniman Yogyakarta ingin mengombinasikan kesenian kabuki dari Jepang dengan ketoprak

2. Tari Barong, Gianyar, Bali

Masih dari Bali, seni pertunjukan tradisional lainnya yang tak kalah populer adalah Tari Barong yang berasal dari daerah Gianyar. Menariknya, tarian ini telah dikenal oleh wisatawan luar negeri sejak tahun 1930 silam!

Kalau Tari Kecak ditampilkan oleh 50-70 penari, Tari Barong hanya menampilkan dua orang penari lincah dengan gerakan kompak yang indah.

Dalam kepercayaan masyarakat Bali, Barong berwujud singa dalam tarian ini merepresentasikan Raja Roh yang merupakan sosok malaikat pelindung, sedangkan Rangda adalah Ratu Iblis dan merupakan lawan dari Barong.

3. Pertunjukan Ramayana, Prambanan

Jika berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Candi Prambanan merupakan destinasi wisata yang hampir tak pernah dilewatkan oleh wisatawan.

Selain karena merupakan candi Hindu terbesar di Asia Tenggara, di sana pengunjung juga bisa menyaksikan seni pertunjukan tradisional bertajuk “Sendratari Ramayana” atau “Ramayana Ballet”.

Pementasan berupa tarian dan drama yang dibawakan oleh lebih dari 200 penari serta diiringi oleh pemain gamelan tradisional itu ditampilkan tanpa dialog.

Seni pertunjukan tradisional yang satu ini bahkan berhasil membuat Raja dan Ratu Belanda Willem-Alexander dan Maxima Zorreguieta Cerruti terpukau saat berkunjung pada Maret 2020 lalu.

4. Pencak Silat

Seni pertunjukan asal Indonesia yang telah mendunia lainnya adalah Pencak Silat. Ini merupakan seni bela diri yang dipercaya memiliki semua elemen yang membentuk warisan budaya Indonesia.

Oleh sebab itu, tak heran apabila Pencak Silat masuk ke dalam daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO. Pencapaian ini menandakan bagaimana Pencak Silat berhasil memukau mata dunia.

Baca juga: Exprezi, platform digital untuk belajar tari tradisional langsung dari pakar

5. Angklung, Jawa Barat

Alat musik tradisional Indonesia asal Jawa Barat, angklung, menjadi warisan budaya yang juga berhasil mendunia.

Salah satu pertunjukan seni menggunakan alat musik tradisional ini yang banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah dan belahan dunia ialah Saung Mang Udjo.

Sanggar seni tersebut berhasil menyebar keindahan alami alat musik yang terbuat dari bambu itu. Saking indahnya harmoni yang dikeluarkan oleh angklung, alat musik tradisional ini dinobatkan sebagai Warisan Budaya Takbenda asal Indonesia di UNESCO.

6. Reog Ponorogo, Jawa Timur

Selanjutnya ada Reog Ponorogo yang menjadi ikon Kota Ponorogo, Jawa Timur. Keunikan dari pertunjukan seni yang satu ini adalah kostum penampilnya yang mencapai 50 kilogram!

Selain itu, kostum tersebut hanya diangkat menggunakan gigi para pemainnya. Inilah yang membuat Reog Ponorogo berhasil memukau berbagai wisatawan dari banyak negara.

7. Gamelan, Jawa Tengah

Tak hanya angklung, pementasan alat musik tradisional gamelan turut memukau dunia. Alat musik tradisional yang satu ini sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, terutama masyarakat Jawa yang menggunakannya untuk berbagai upacara adat hingga iringan tarian serta wayang.

Keindahan gamelan bahkan membuat banyak masyarakat dari negara lain tertarik untuk mempelajarinya, seperti Australia, Kanada, Inggris, sampai Amerika Serikat.

8. Tari Saman, Aceh

Dari Pulau Sumatra, pertunjukan seni tradisional yang populer adalah Tari Saman asal Aceh. Berbeda dengan seni tari pada umumnya, tarian ini tidak diiringi oleh alat musik.

Pasalnya, tarian ini hanya menampilkan gerakan tepuk tangan, menjentikkan jari, menggoyangkan badan dan kepala, serta beberapa gerakan gesit lainnya.

Keunikan lain dari tarian ini ialah bahwasanya setiap gerakan memiliki filosofi mendalam tentang alam, lingkungan, dan kehidupan masyarakat Gayo.

Tari Saman menjadi warisan lain yang oleh UNESCO dimasukkan ke dalam daftar Warisan Budaya Takbenda asal Indonesia.

Baca juga: Tampilkan 12 sanggar tari Bedhaya, Festival Bedhayan 2023 sukses digelar

9. Tari Piring, Sumatra Barat

Pertunjukan seni tradisional lainnya yang juga berasal dari Sumatra adalah Tari Piring, tepatnya dari Minangkabau, Sumatra Barat.

Tarian yang biasanya dipentaskan ketika upacara pernikahan, penyambutan tamu, ataupun upacara adat ini menampilkan penari gesit yang menari sambil membawa piring pada kedua tangannya.

Menariknya, para penari dapat melempar piring ke atas dan memecahkannya untuk kemudian lanjut menari di atas pecahan piring tersebut. Kendati begitu, kaki sang penari tidak terluka usai menari di atas pecahan piring!

10. Wayang Kulit, Jawa Tengah

Terakhir ada wayang kulit yang identik dengan masyarakat Jawa, mulai dari Jawa Tengah, DIY, hingga Jawa Timur.

Pertunjukan seni tradisional yang satu ini memadukan seni kriya dengan sastra, seni musik, sampai seni rupa, membuatnya menjadi warisan budaya bernilai tinggi. UNESCO juga telah mengakui wayang kulit sebagai warisan budaya di bidang cerita narasi.

Itulah berbagai pertunjukan seni tradisional asal Indonesia yang telah membuat banyak orang di dunia terpukau. Masing-masing pementasan memiliki ciri khas dan maknanya masing-masing, yang membuatnya menjadi makin unik.