After an eight-year legal battle, Michael Jordan won a trademark lawsuit against China’s Qiaodan Sports Co. over the use of the ‘Qiaodan’ name.
Read MoreFacebook, Amazon, dan Google dituduh menghancurkan saingan mereka untuk berkembang. Pola operasi mereka adalah mengakuisisi perusahaan target (seperti apa yang Facebook lakukan terhadap Instagram dan WhatsApp) atau menjiplak fungsi tertentu dari saingan mereka
Read MoreIt is apparent that Facebook is trying to make use of this opportunity to lure TikTok users away from the Chinese-made-and-developed-app by blatantly copying its very own competitor.
Read MoreKepopuleran seni tari semakin melonjak akhir-akhir ini berkat aplikasi yang sedang terkenal saat ini: TikTok. Para pengguna aplikasi ini kerap berbagi konten mereka yang sedang menari dengan berpartisipasi dalam TikTok challenges.
Read MoreDance has gained awareness recently, thanks to the ‘it’ app of the moment: TikTok. Users are sharing their dance moves by participating in TikTok challenges. Suddenly, dance – or a form of it – is everywhere, bringing lightness to this depressing time.
Read MoreKetika Barneys New York, toko serba ada ternama di New York, mengajukan pailit ke pengadilan di tahun 2019, Authentic Brand Groups (ABG) dan B. Riley Financial Inc. membeli Barneys seharga $271.4 juta. Tapi, uniknya, kesepakatan tersebut bukan untuk mempertahankan operasional Barneys.
Read MoreWhen New York iconic department store Barneys New York filed for bankruptcy in 2019, the company was sold for $271.4 million to Authentic Brand Groups (ABG) and B. Riley Financial Inc. Here’s the twist. The deal isn’t going to retain Barneys’ operation.
Read MoreRUU Cipta Kerja hanya akan menguntungkan perusahaan dan pemodal, karena aturan ini memungkinkan mereka untuk “menghemat” biaya tanpa harus memikirkan kesejahteraan pegawai.
Read MoreThe Job Creation Bill will only benefit companies and investors, because this regulation allows them to “save” expenses without having to take into account employee well-being.
Read MoreOmnibus law mungkin telah menjadi bagian dari kosakata sehari-hari kita sejak awal 2020, setidaknya sampai pandemi COVID-19 terjadi. Pandemi ini bisa jadi telah mencuri perhatian kita dari banyak hal, namun tampaknya tidak bagi beberapa pihak di pemerintahan.
Read MoreOmnibus law has probably become a part of our everyday vocabularies since the beginning of 2020, at least until COVID-19 happened. The pandemic might have stolen our attention from many things, but apparently, not for some in the government.
Read MoreTidak ada yang sepenuhnya baru di muka bumi, oleh karena itu menjadi orisinil artinya menjadi kreatif karena setiap individu dilahirkan berbeda satu sama lain. Tidak ada seorang pun yang memiliki tiruan yang sama persis.
Read MoreThere is nothing new under the sun, hence the aim is to be creative because every individual is different. There is no exact copy of a person.
Read MoreEmpati memiliki peran yang jauh lebih besar dari yang kita sadari dalam budaya meniru. “Kalau kita memperlakukan anak-anak dengan rasa hormat, mereka akan memperlakukan orang lain dengan rasa hormat. Mereka akan mengerti proses seseorang menciptakan sesuatu karena mereka menempatkan diri mereka pada posisi orang lain.”
Read MoreEmpathy plays a bigger role than we realise in knockoff culture. “If we treat kids with respect, they will treat others with respect. They will understand people’s process of creating work because they can put themselves in someone else’s shoes.”
Read MoreApabila kebiasaan belajar yang pasif dibawa ke universitas, mahasiswa akan kesulitan untuk berperan aktif dalam belajar, memulai percakapan intelektual, serta berpikir kritis dan mandiri. Tanpa sadar, kebiasaan belajar pasif juga menumbuhkan pola pikir pengikut.
Read MoreIf the habit of being passive at school is brought to university, it will be challenging for students to develop an active style of learning, engage in deep conversation and think critically or independently. It subconsciously grooms a follower mindset.
Read MoreSalah satu faktor yang mendukung budaya jiplak-menjiplak ini adalah celah dalam regulasi. Permintaan pasar juga mendorong plagiarisme. Tidak semua orang mampu membeli pakaian buatan desainer yang berharga mahal.
Read More