Refund GUDFEST 2022 diperpanjang, netizen protes hingga tolak kompensasi tiket gratis
Apakah TFR People masih ingat festival musik GUDFEST2022 yang sempat batal digelar pada November tahun lalu? Saat itu, festival tersebut amat dinantikan karena line-up-nya yang ciamik.
Lantas, belakangan perhelatan musik tersebut kini kembali menjadi sorotan netizen, lantara para pemegang tiket meramaikan media sosial akibat proses refund yang tak kunjung selesai.
Mulai dari announcer radio dan content creator Cindy Lauw, hingga sebuah akun Twitter bernama @88miaw yang mengaku sebagai pemilik tiket GUDFEST 2022, membagikan pandangannya terhadap proses pengembalian dana tiket acara yang batal digelar tersebut, pada Senin (27/2) kemarin.
Sebagai informasi pada 11 November 2022, sekitar seminggu sebelum GUDFEST 2022, media sosial diwarnai pengumuman batalnya konser musik itu yang dibocorkan sejumlah calon penampil acara.
Selanjutnya, tiga hari setelah kabar tersebut beredar, GUDFEST memberi pengumuman resmi tentang pengunduran festival musik yang seharusnya diwarnai musisi internasional seperti HONNE.
Selaras dengan hal itu, GUDFEST yang dikelola oleh GUDLIVE tersebut kemudian mengumumkan bahwa pengajuan refund harus dipenuhi dan didapatkan pemilik tiket mulai 14 November hingga 2 Desember 2022, dengan proses pengembalian yang memakan waktu maksimal 60 hari kerja.
Terhitung dari penjelasan tersebut, seharusnya seluruh dana calon penonton telah rampung dikembalikan pada 27 Februari tahun ini.
Namun, hingga hari ini (28/2), ternyata masih banyak pemilik tiket yang tergabung dalam group Telegram dan mengungkapkan bahwa mereka belum menerima pengembalian dana tersebut.
Baca juga: Polisi tetapkan tersangka kericuhan Berdendang Bergoyang
Calon penonton yang gagal menikmati festival GUDFEST 2022 tak tinggal diam
Menurut @88miaw, group Telegram GUDFEST 2022 yang awalnya hanya diisi sekitar 200 anggota, kini telah mencapai lebih dari 1.500 akun dengan kekhawatiran serupa, soal refund tiket mereka.
“Dari 3 Des (Desember)... nyatanya baru 12 Des 2022 ada 2 orang di grup yang infoin mereka dapet redund,” tulis @88miaw. Dana yang dikembalikan pun tak utuh, melainkan dipotong sekitar Rp9.000.
Selanjutnya, 27 Januari tahun ini, @88miaw mengaku ada sekitar 26 orang yang uangnya mulai dikembalikan, serta tiga lainnya tercatat telah dikembalikan pada 2 Februari ini.
Namun, di tengah penantian dana oleh para pemegang tiket, akun resmi GUDFEST mengumumkan penjualan acara GUDFEST 2023 dengan aliran musik yang berbeda, mengarah ke punk rock.
Heran melihat pengumuman tersebut, dan mengingat tenggat waktu proses refund yang semakin dekat, seorang pemegang tiket melayangkan peringatan dan pernyataan sikap kepada PT Gudlive Musik Konser Indonesia selaku penyelenggara GUDFEST 2022 dan LOUDLIVE 2022.
Surat itu dilayangkan pada Rabu (14/2) lalu dan berisi lima lembar lampiran yang menjelaskan kronologi hingga permintaan para pemegang tiket.
Sebagai informasi tambahan, selain GUDFEST, para calon LOUDLIVE 2022 juga menghadapi nasib serupa yakni penantian pengembalian tiket konser yang dibatalkan GUDLIVE.
Namun, surat itu tak dibalas langsung pihak terkait, melainkan lewat kabar dari media KumparanHits (21/2).
TFR telah mencoba menghubungi pihak GUDFEST tentang isu terkait, tetapi belum menerima balasan.
Respon pendiri GUDLIVE Bimo Nugroho
Setelah surat kepada PT Gudlive Musik Konser Indonesia dilayangkan, pendiri GUDLIVE Bimo Nugroho mengatakan kepada KumparanHits (21/2) bahwa pengembalian dana telah diproses.
“Kalau refund dari sisi kita masih berjalan sampai sekarang, toh juga sebenernya dari sisi kita bertanggung jawab akan hal refund ini,” jelas Bimo.
Menyadari proses pengembalian dana yang berjalan cukup lambat, Bimo menjelaskan bahwa ada rintangan klausul yang membuat GUDLIVE harus melakukannya dengan manual.
Lebih lanjut Bimo mengklaim bahwa GUDLIVE berharap menyelesaikan refund pada April tahun ini.
Di samping itu, rupanya promotor juga memberikan kompensasi berupa tiket gratis GUDFEST 2023 kepada pembeli tiket konsernya yang batal di tahun lalu.
Pengumuman resmi GUDLIVE, diikuti perpanjangan durasi proses refund
Selanjutnya, pada Jumat (24/2) kemarin, akun instagram GUDFEST mengumumkan hal serupa dengan penjelasan Bimo.
Perihal kompensasi berupa tiket gratis GUDFEST 2023 yang turut diumumkan dalam unggahan itu, para netizen menolak tawaran dan membanjiri kolom komentar instagram serta menuntut refund tiket mereka.
Kemudian, kondisi respons netizen terhadap proses pengembalian dana GUDFEST 2022 semakin memanas ketika penyelenggara memberi pengumuman lanjutan pada Seni (27/2) kemarin.
Mereka menjelaskan, durasi proses refund akan diperpanjang hingga 60 hari setelah pengumuman diedarkan. Dalam artian, pengembalian dana maksimal dilakukan GUDFEST pada 28 April mendatang.
Melalui akun TikTok pribadinya, Cindy Lauw mengunggah video, “surat terbuka buat Bimo Nugroho,” pada hari pengumuman tersebut dilayangkan.
“Lo (Bimo Nugroho) memperpanjang lagi proses refund orang-orang 120 hari kerja, itu enam bulan. Enam bulan untuk gue dapetin duit gue sendiri, inget, duit gue,” tuturnya dengan tegas.
Di lain sisi, akun Twitter @88miaw juga memberi informasi bahwa kelambatan proses ini telah dicoba dilaporkan ke pihak tiket.com selaku penjual resmi tiket, tetapi tidak ada penjelasan yang detail.