Stella McCartney luncurkan tas pertama yang terbuat dari tanaman pisang

Pernah terlintas untuk menggunakan tas yang terbuat dari tanaman pisang? Karena Stella McCartney bersama Bananatex® baru rilis kolaborasinya yang mewujudkan tas tersebut.

Pasalnya, tas terbaru kolaborasi McCartney dan Bananatex®, sengaja dibuat dengan tanaman pisang.

Melalui website resminya, Stella McCartney mengatakan, kolaborasi ini dilakukan untuk melanjutkan misi mengembangkan inovasi material yang tak hanya bebas dari “kekejaman” terhadap lingkungan dan makhluk hidup, tetapi juga berdampak positif terhadap lingkungan.

Kolaborasi terbaru ini pun memberikan inovasi material vegan yang dapat terurai secara hayati pertama di dunia, yang sepenuhnya dilakukan untuk mewujudkan misi sebelumnya.

Baca Juga: Anak 12 tahun desain ransel penyaring polusi udara di kompetisi “Backpack to the Future”

Kenalan dengan Bananatex® yang bermitra dengan Stella McCartney

Bananatex® ialah produk kain tahan lama, tahan air, dan bebas plastik pertama di dunia, yang seluruhnya terbuat dari tanaman pisang.

Produk ini pertama kali diluncurkan pada Oktober 2018 dan dibudidayakan di Filipina dalam ekosistem alami tanpa perawatan kimia. 

Tak hanya baik untuk lingkungan, Bananatex® juga mendukung reboisasi, petani, serta masyarakat setempat.

Inovasi bahan yang digunakan adalah vegan, 100% alami, dan bebas plastik. 

Bisa begitu karena bahan tersebut terbuat dari tanaman pisang Abacá yang tumbuh secara alami, mandiri, dan tidak membutuhkan intervensi pestisida atau bubuk.

Inovasi materialnya selaras dengan visi McCartney, yang ingin terus berkomitmen untuk memproduksi koleksi dan karya yang tidak membahayakan manusia, sesama makhluk hidup, dan planet ini.

Karena itu, Stella McCartney memilih untuk melakukan kolaborasi dengan Bananatex® untuk meluncurkan produk tas pertama yang terbuat dari tanaman pisang.

Kekuatan dan daya tahan alami yang menghasilkan kanvas mewah

Bananatex® dibuat sepenuhnya dengan tanaman pisang Abacá yang memiliki beberapa batang, dapat dipanen sekali setahun, dan beregenerasi penuh dalam setahun.

Pisang Abacá dapat berfungsi sebagai makanan bergizi untuk keanekaragaman hayati di sekitarnya. 

Tak hanya itu, batangnya juga dapat diubah menjadi benang. Inilah yang memformulasikan sumber utama serat Bananatex®.

Kekuatan tarik dan daya tahannya memungkinkannya menghasilkan kanvas yang mewah dan berkualitas tinggi seperti kapas.

Setelah batang dipanen, daun tanaman Abacá akan membusuk secara alami, menciptakan pupuk alami. Metode produksi itu memungkinkan tanaman ini berkontribusi positif terhadap reboisasi di wilayah Filipina.

Dikembangkan melalui penelitian ekstensif selama bertahun-tahun, Bananatex® pun mampu menyeimbangkan kelestarian lingkungan, ekonomi, dan sosial.

Selain itu, produk ini juga merupakan bahan revolusioner yang terbuat dari tanaman pisang, 100% alami, bebas plastik, dan tahan lama.